Membuat Pemain Menjadi Keturunan Budaya dengan Cara yang Benar
Budaya memiliki peran penting dalam mempengaruhi perilaku dan kebiasaan manusia. Dalam konteks game, budaya juga dapat digunakan sebagai alat untuk membuat pemain merasa seperti bagian dari komunitas tertentu. Namun, cara menggunakan budaya dalam game agar efektif dan tidak membosankan adalah hal yang perlu dipelajari. Berikut adalah empat cara menggunakan budaya dalam game untuk membuat pemain menjadi keturunan budaya.
1. Kembangkan Lokasi yang Dikaitkan dengan Budaya
Buatlah lokasi yang dikaitkan dengan budaya tertentu, seperti kota-kota tradisional atau wilayah-wilayah dengan sejarah unik. Pemain dapat merasakan betapa pentingnya budaya itu sendiri ketika mereka berinteraksi dengan lingkungan tersebut.
- Pilih lokasi yang memiliki makna historis atau filosofis yang kuat untuk budaya yang ingin kamu promosikan.
- Jangan lupa menampilkan keunikan budaya itu sendiri, seperti kostum, musik, dan makanan tradisional.
Contoh: Dalam game “Assassin’s Creed”, kota-kota seperti Roma atau Mesir Kuno merupakan lokasi yang sangat mencerminkan budaya Romawi atau Mesir Kuno. Pemain dapat merasakan keberadaan budaya itu dengan berinteraksi dengan lingkungan, menonton pertunjukan tradisional, dan mempelajari sejarah tentang lokasi tersebut.
2. Buatlah Karakter yang Dikaitkan dengan Budaya
Buatlah karakter yang dikaitkan dengan budaya tertentu, seperti pemimpin suku atau tokoh sejarah. Pemain dapat merasakan kekuatan budaya itu sendiri ketika mereka berinteraksi dengan karakter tersebut.
- Pilih karakter yang memiliki makna historis atau filosofis yang kuat untuk budaya yang ingin kamu promosikan.
- Jangan lupa menampilkan keunikan budaya itu sendiri, seperti kostum, bahasa, dan tradisi.
Contoh: Dalam game “Horizon Zero Dawn”, Aloy merupakan karakter yang dikaitkan dengan budaya Native Amerika. Pemain dapat merasakan kekuatan budaya itu sendiri ketika mereka berinteraksi dengan Aloy, menonton cerita tentang sejarahnya, dan mempelajari tentang tradisi suku yang dia mewakili.
3. Buatlah Sistem Permainan yang Dikaitkan dengan Budaya
Buatlah sistem permainan yang dikaitkan dengan budaya tertentu, seperti sistem penghargaan untuk mempelajari bahasa atau tradisi suku. Pemain dapat merasakan keberadaan budaya itu sendiri ketika mereka berinteraksi dengan sistem tersebut.
- Pilih sistem permainan yang memiliki makna historis atau filosofis yang kuat untuk budaya yang ingin kamu promosikan.
- Jangan lupa menampilkan keunikan budaya itu sendiri, seperti musik, tarian, dan makanan tradisional.
Contoh: Dalam game “Rise of the Tomb Raider”, sistem permainan yang dikaitkan dengan budaya Siberia merupakan salah satu fitur yang paling menarik. Pemain dapat merasakan kekuatan budaya itu sendiri ketika mereka berinteraksi dengan sistem tersebut, mempelajari tentang tradisi suku dan bahasa.
4. Buatlah Konten yang Menampilkan Budaya dalam Konteks Sehari-hari
Buatlah konten yang menampilkan budaya dalam konteks sehari-hari, seperti episode tutorial atau cerita pendek tentang kehidupan sehari-hari dalam komunitas tertentu. Pemain dapat merasakan betapa pentingnya budaya itu sendiri ketika mereka berinteraksi dengan konten tersebut.
- Pilih tema yang memiliki makna historis atau filosofis yang kuat untuk budaya yang ingin kamu promosikan.
- Jangan lupa menampilkan keunikan budaya itu sendiri, seperti cerita rakyat atau legenda.
Contoh: Dalam game “Life is Strange”, episode tutorial tentang kehidupan sehari-hari dalam komunitas high school merupakan salah satu contoh yang paling menarik. Pemain dapat merasakan betapa pentingnya budaya itu sendiri ketika mereka berinteraksi dengan konten tersebut, mempelajari tentang tradisi dan kebiasaan suku.